Rancang Bangun Perangkap Nyamuk Portabel dengan Sumber Listrik Utama dan Alternatif
DOI:
https://doi.org/10.35870/ljit.v3i1.4011Keywords:
Nyamuk, Perangkap Nyamuk, Portable, Energi Alternatif, PLNAbstract
Sebagai upaya penanggulangan dari peningkatan populasi nyamuk yang menyebabkan banyak penyakit seperti demam berdarah dan malaria, dikembangkan perangkap nyamuk yang memanfaatkan energi alternatif dari panel surya berkapasitas 20 WP dan baterai 18650 dengan daya 5000 mAh. Perangkap ini dilengkapi dengan sistem manajemen baterai (BMS) untuk perlindungan, rangkaian pengganda tegangan, sinar ultraviolet sebagai pemikat nyamuk, serta fitur penerangan manual dan modul pengisian daya darurat. Alat ini menggunakan bahan akrilik untuk mendukung portabilitas dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Tujuan utamanya adalah menyediakan solusi pengendalian nyamuk yang aman bagi manusia dan hewan, mengurangi ketergantungan pada sumber listrik konvensional, serta memberikan manfaat kesehatan, ekologi, dan teknologi. Berdasarkan hasil pengujian, perangkap ini terbukti efektif menangkap nyamuk baik di dalam maupun di luar ruangan, dengan rata-rata tangkapan sebesar 0,22 ekor/menit di dalam ruangan tanpa manusia, 0,242 ekor/menit dengan manusia, dan 0,192 ekor/menit di luar ruangan. Alat ini menawarkan solusi efektif dan fleksibel untuk pengendalian populasi nyamuk, terutama dalam kondisi darurat atau di area yang tidak memiliki akses ke listrik konvensional dengan berbagai pilihan sumber energi alternatif.
Downloads
References
Adam, M. I. (2018). RANCANG BANGUN PERANGKAP NYAMUK MENGGUNAKAN METODE COCKROFT-WALTON BERBASIS TEGANGAN TINGGI.
Amalia, A. (2019). Kesiapan Masyarakat Semarang dalam Pemanfaatan Potensi Energi Surya sebagai Sumber Energi Alternatif Berkelanjutan. SAINTEK: Jurnal Ilmiah Sains Dan Teknologi Industri, 2(2), 39. https://doi.org/10.32524/saintek.v2i2.462
Mahendra, A., & Firmawati, N. (2022). Rancang Bangun Alat Mosquito Killer Menggunakan Buzzer dan Perangkap Lampu Violet. Jurnal Fisika Unand, 12(1), 70–76. https://doi.org/10.25077/jfu.12.1.70-76.2023
Mwanga, E. P., Ngowo, H. S., Mapua, S. A., & Mmbando, A. S. (2019). Evaluasi perangkap LED ultraviolet untuk menangkap nyamuk Anopheles dan Culex di Tanzania tenggara.
Rokom. (2021). Data Kasus Terbaru DBD di Indonesia (2020). Sehatnegeriku.Kemenkes.Go.Id. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20201203/2335899/data-kasus-terbaru-dbd-indonesia/
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Yanaripta Herdanu, Wendhi Yuniarto, Rusman

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright and Licensing Agreement
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Copyright Retention and Open Access License
- Authors retain full copyright of their work
- Authors grant the journal right of first publication under the Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY 4.0)
- This license allows unrestricted use, distribution, and reproduction in any medium, provided the original work is properly cited
2. Rights Granted Under CC BY 4.0
Under this license, readers are free to:
- Share — copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, including commercial use
- No additional restrictions — the licensor cannot revoke these freedoms as long as license terms are followed
3. Attribution Requirements
All uses must include:
- Proper citation of the original work
- Link to the Creative Commons license
- Indication if changes were made to the original work
- No suggestion that the licensor endorses the user or their use
4. Additional Distribution Rights
Authors may:
- Deposit the published version in institutional repositories
- Share through academic social networks
- Include in books, monographs, or other publications
- Post on personal or institutional websites
Requirement: All additional distributions must maintain the CC BY 4.0 license and proper attribution.
5. Self-Archiving and Pre-Print Sharing
Authors are encouraged to:
- Share pre-prints and post-prints online
- Deposit in subject-specific repositories (e.g., arXiv, bioRxiv)
- Engage in scholarly communication throughout the publication process
6. Open Access Commitment
This journal provides immediate open access to all content, supporting the global exchange of knowledge without financial, legal, or technical barriers.