PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN KOMUNIKASI TERHADAP SEMANGAT KERJA PEGAWAI PADA KANTOR BANDAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) ACEH

Main Article Content

Zulfan Yusuf

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja fisik dan komunikasi terhadap semangat kerja pegawai pada Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh. Populasi penelitian ini berjumlah 260 orang pegawai, dan model penarikan sampel menggunakan model slovin sehingga diperoleh 38 orang pegawai sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan kerja fisik dan komunikasi berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja pegawai pada Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh. Hal ini dibuktikan bahwa lingkungan kerja fisik dan komunikasi merupakan salah satu faktor yang berpengaruh pada semangat kerja pegawai, yang dibuktikan dengan hasil penelitian menunjukkan persentase 87.6% dan yang sisanya 12.4% dipengaruhi oleh faktor lain diluar dari penelitian ini. Hasil pengujian statistik menunjukkan nilai Fhitung sebesar 123.839 nilai Ftabel pada tingkat keyakinan 95 persen menunjukkan angka sebesar 3.267. Karena nilai Fhitung>Ftabel (123.839>3.267) dapat diartikan secara simultan kedua variabel independen yaitu lingkungan kerja fisik (X1) dan komunikasi (X2) berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja pegawai pada Kanto Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh, sehingga hipotesis Ha diterima. Hasil pengujian uji t menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara lingkungan kerja fisik (X1) dan komunikasi (X2) secara parsial terhadap semangat kerja pegawai pada Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh. Dari perbandingan thitung dengan ttabel diketahui bahwa kedua variable (X1 dan X2) adalah signifikan, karena thitung>ttabel (-5.218 dan 11.337>2.026), sehingga pernyataan hipotesis Ha dapat diterima. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda dapat diketahui bahwa dari kedua variabel yang diteliti, ternyata variabel komunikasi (X2) yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap semangat kerja pegawai pada Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh, dengan nilai koefesien sebesar 0.996, dan diikuti oleh variabel lingkungan kerja fisik (X1) mempunyai nilai koefisien sebesar -0.690.

Article Details

How to Cite
Yusuf, Z. (2019). PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN KOMUNIKASI TERHADAP SEMANGAT KERJA PEGAWAI PADA KANTOR BANDAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) ACEH. JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, Dan Akuntansi), 5(2), 1–8. https://doi.org/10.35870/jemsi.v5i2.314
Section
Articles

References

Alex S. Nitisemito. 2008. Manajemen Personalia.

Ghalia Indonesia: Jakarta.

Duwita Permaningratna, Putu. 2012. Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Dan Komunikasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan. Fakultas Ekonomi dan Bisnis: Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia.

Effendy, Onong Uchjana. 2007. Ilmu, Teori Dan Filsafat Komunikasi. PT. Citra Aditya Bakti: Bandung.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Badan Penerbit Undip: Semarang.

Gusti Ngurah Agung Putra Anteja. 2014. Pengaruh Kepemimpinan Komunikasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Semangat Kerja Pegawai Pada PT. Angkasa Pura 1 Divisi Komersial Bali. Universitas Udayana (Unud) Bali.

Gorda G.N. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi. Penerbit STIE Satya Darma: Singaraja.

Hardjana, A. M. 2007. Training SDM yang Efektif. Kanisius: Yogyakarta.s

Sarboini, Syamsul Rizal ( 2019 ) The Effeect of Motivation and Communication on the Employee Achievement in the Office of Agriculture and Aceh Platation. International Journal of Research and Review Vol, 6 no, 3 IJRR

Hasibuan, Malayu S.P. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara: Jakarta.

Mangkunegara, A.P. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. PT. Remaja Rosdakarya: Bandung.

M. Kiswanto. 2010. Pengaruh Kepemimpinan Dan Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan Kaltim Pos Samarinda.

Jurnal Administrasi Bisnis: Politeknik Negeri Samarinda.

Nawawi. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. UGM Press: Yogyakarta.

Ngambi. 2011. The Relationship Between Ledership And Employee Morale In Higher Education. Journal of Business Management, 5 (3) H 762-776.

Robbins, S. P. 2009. Perilaku Organisasi. PT Macanan Jaya Cemerlang: Jakarta.

Sarwoko. 2007. Statistik Inferensi Untuk Ekonomi dan Bisnis. Penerbit Andi: Yogyakarta.

Sedarmayanti. 2011. Tata Kerja dan Produktivitas Kerja: Suatu Tinjauan Dari Aspek Ergonomi Atau Kaitan Antara Manusia Dengan Lingkungan Kerjanya. Cetakan Ketiga. Mandar Maju: Bandung.

Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi. 2008. Metode Penelitian Survai. Pustaka LP3ES Indonesia: Jakarta.

Siswanto. 2009. Pengantar Manajemen. Penerbit Bumi Aksara: Jakarta.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. CV. Alfabeta: Bandung.

Sumarwan, Ujang. 2011. Perilaku Konsumen.

Ghozali Indonesia: Bogor.

Tohardi, Achmad. 2002. Pemahaman Praktis Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan Pertama, Bandung : Penerbit CV. Mandar Maju.

Umar, Husein. 2011. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. PT. Gramedia: Jakarta.